Perbedaan Mobil Jenazah dengan Ambulance Pasien
Tahukah anda dengan kasus puskesmas Cikokol Kota Tangerang menolak mengantar jenazah? Pasalnya, petugas mengatakan mobil ambulans yang tersedia hanya bisa digunakan untuk pasien sakit. Sementara untuk korban meninggal disediakan mobil jenazah.
Tentu saja peristiwa itu mendapat respon negatif dari semua masyarakat, termasuk mendapat kecaman dari walikota Tangerang, Arief Wirmansyah.
Mengenai alasan yang diberikan pihak puskesmas Cikokol, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Liza Puspadewi kemudian memberikan tanggapannya. Ia menjelaskan perbedaan mendasar yang membedakan fungsi ambulance untuk pasien sakit dengan ambulance untuk jenazah.
Tata Ruang Dalam Mobil
Liza menjelaskan, perbedaan mendasar terdapat pada tata ruang dalam mobil. Di mobil ambulans terdapat peralatan medis untuk mendukung pasien gawat darurat, sementara di mobil jenazah hanya terdapat keranda dan juga bangku untuk keluarga.
“Kalau di Ambulance Smart 119 itu ada alat kesehatan lengkap dengan semua alat termonitor dan harus steril. Sementara di mobil jenazah itu cuma ada keranda dan bangku kalau ada keluarga yang ingin menemani,” ujar Liza.
Liza kemudian menjelaskan lebih lanjut bahwa mobil ambulance yang berfungsi untuk mengangkut pasien pun ada dua jenisnya, yaitu ambulance dasar dan lanjutan. Ambulance dasar terdapat fasilitas peralatan medis yang tidak terlalu lengkap karena berfungsi untuk mengangkut pasien jarak dekat dengan kondisi yang masih stabil. Sementara ambulance lanjutan memiliki fasilitas yang lebih lengkap karena berfungsi untuk mengangkut pasien jarak jauh dalam kondisi yang perlu penanganan gawat darurat.
Cara dan Kecepatan Mengendarai
Tak hanya dalam tata ruangnya, perbedaan ambulance pasien dan mobil jenazah juga terletak dari cara mengendarainya. Dalam hal mengendarai mobil ambulance pasien maupun mobil jenazah pun harus berbeda.
Kecepatan dan bagaimana manuvernya harus dibedakan terlebih jika melihat tingkat kegawatdaruratan pasien. Pasien dengan tingkat gawat darurat yang tinggi cenderung perlu diangkut sesegara mungkin untuk mencapai fasilitas kesehatan rujukan, sementara pasien dengan kondisi yang lebih stabil pun perlu diangkut sesegara mungkin meski tak harus secepat mengangkut pasien gawat darurat.
Jauh berbeda apabila mengendarai mobil atau ambulance yang berfungsi untuk mengangkut jenazah. Jika dilihat dari sisi medis, jenazah tentu tidak perlu diangkut sesegera mungkin untuk sampai ke tempat tujuan, meski apabila jika dilihat dari sisi agama perlu segera dimakamkan. Namun tetap saja tidak perlu sepadan dengan kecepatan ketika membawa pasien, terutama yang berada dalam kondisi gawat darurat.
Apabila fasilitas kesehatan tidak menyediakan sarana mobil jenazah, Anda tak perlu khawatir. Meski telah ditetapkan SOP terbaru dari Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang terkait dibolehkannya penggunaan ambulance pasien guna mengangkut pasien yang sudah meninggal. Namun akan lebih nyaman dan terhormat apabila tetap digunakannya mobil jenazah atau ambulance khusus untuk mengangkut jenazah.
Anda bisa menggunakan mobil jenazah dari Ambulance Medan JKM. Anda bisa menghubungi kontak kami, kami melayani 24 jam non-stop jadi kami selalu siap untuk membantu anda dalam atau luar kota Medan.
Kontak Kami
Telepon : 0821 6706 1010
Telepon : 0852 7044 5339
